Klinik Pratama Medina Jalani Survei Akreditasi
Garut — Untuk meningkatkan komitmen kualitas mutu pelayanan, Klinik Pratama Medina jalani survei akreditasi secara daring, Selasa (07/11). Survei akreditasi ini dilakukan oleh Tim Surveyor Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI).
Pembukaan survei akreditasi Klinik Pratama Medina secara daring ini dihadiri juga oleh Direksi dan Komisaris PT. Medika Medina Gunawan, perwakilan Asosiasi Klinik Indonesia (ASKLIN), dan kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut yang sekaligus membuka acara Akreditasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, dr.Leli Yuliani menyampaikan bahwa akreditasi ini bukanlah sebuah kewajiban namun akreditasi adalah kebutuhan bagi setiap fasilitas kesehatan baik itu pemerintah ataupun swasta.
“Terkait akreditasi ini sebetulnya bukan kewajiban, tapi sebetulnya kebutuhan bagi pemda, pemilik dan penanggung jawabnya. Kebutuhan bahwa fasilitas kesehatan yang kita sediakan sesuai dengan standar. Survei akreditasi ini bukan hanya memberikan manfaat kepada penerima jasa/ pasien/masyarakat, juga sangan bermanfaat untuk keselamatan dan kenyamanan pegawai dan pemilik klinik itu sendiri.” Jelas dr.Leli.
Sementara itu dr. Yumna Tamimi, penanggung jawab Klinik Pratama Medina dalam sambutannya menyampaikan harapan dengan terlaksananya akreditasi ini bisa meningkatkan kualitas pelayanan sesuai standar yang sudah ditetapkan dan dapat memperoleh hasil yang memuaskan dengan segala ikhtiar yang sudah dipersiapkan.
“Saya berhadap di acara hari ini dapat berjalan dengan lancar dan semoga dengan terlaksananya akreditasi Klinik Medina, kami bisa meningkatkan kualitas pelayanan kami sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan. Dan semoga dengan segala ikhtiar kami mempersiapkan semuanya sejak bulan Juni dapat memperoleh hasil yang memuaskan. Aamiin”. Ujar dr. Yumna.
Kegiatan survei akreditasi ini dilakukan dengan melakukan telusur dokumen akreditasi serta telusur lapangan di tanggal 09 November mendatang dengan melihat tata kelola klinik Pratama Medina.